Jaman sekarang tren kampung bernuansa penuh warna sedang diminati. Salah satu contohnya Kampung warna warni parapat di Sumatera Utara menjadi tempat wisata yang terkenal bagi para turis asing.
Pasalnya tren kampung yang menyediakan spot instagramable sedang diburu oleh para traveler, terletak tidak jauh dari kawasan danau toba Kini wisata kampung Parapat semakin bersolek menyambut turis.
Sebenarnya banyak destinasi yang ada di sumatra utara, namun yang sedang ngehits yakni Kampung Tigarihit ‘The Garden Hills’, menyajikan pemandangan yang serba warna warni dengan hiasan indah lewat sentuhan karya seni mural. Tiap rumah di desa ini dipoles menawan agar lebih berwarna dan kekinian.
Kampung Warna Warni Parapat
Sadar akan potensi desa yang mereka tempati, keinginan penduduk masyarakat pun ingin mengubah wajah Tigarihit pun dimulai sejak tahun lalu 2020. Wisata kampung warna warni Parapat diresmikan pada tanggal 17 Agustus 2020.
Salah satu daya tarik utama dari desa ini ialah deretan rumah disatu kampung yang mempunyai cat warna bervariasi, sehingga membuat keunikan tersendiri. Nah ini dia beberapa keunikan dari kampung parapat:
1. Penuh Warna
Bermula dari kesadaran masyarakat akan potensi Tigarihit sebagai pusat destinasi wisata, kemudian melibatkan kreativitas serta gotong-royong penduduk sekitar, para warga pun akhirnya mengubah cat rumah dengan berbagai variasi warna sampai akhirnya menghasilkan pemandangan yang menakjubkan.
Hasilnya rumah-rumah penduduk terlihat jauh lebih indah setelah dicat dengan beragam warna. Spektrum warna berkesan lembut, sengaja dipilih agar terasa nyaman ketika dilihat oleh para pengunjung.
Seni lukis mural menambah point of view kampung warna warni Parapat yang menjadi daya tarik lain dimana tidak boleh terlewatkan. Selain enak dipandang, lukisan di media permanen seperti dinding ini menarik untuk dijadikan latar berfoto selfie.
Dari sekian banyak tempat wisata baru di Parapat yang bermunculan, Tigarihit memegang predikat sebagai kampung warna warni pertama di Sumatera Utara. Tempat wisata ini menjadi daftar deretan destinasi kampung warna warni lainnya di Indonesia yang sudah eksis yakni Kampung Pelangi Semarang serta Kampung 3D Malang Jawa Timur.
2. Indahnya Pemandangan Danau Toba Dari Perbukitan
Berdasarkan informasi yang berkembang, Kampung marga Sinaga ini dulunya difungsikan sebagai tempat jual beli atau pusat pasar. Seiring berjalannya jaman, pusat pasar kemudian dipindah ke Tigaras.
Kata Tigarihit diambil dari kata ‘tiga’ serta ‘rihit’ yang artinya ‘pasar’ dan ‘pasir’. Tempat ini merupakan lokasi penambangan pasir di masa lalu sampai akhirnya dijadikan pemukiman oleh warga setempat.
Karena berada di kawasan perbukitan, desa ini menampilkan sudut pemandangan dari ketinggian. Pemandangan yang jauh terbentang menakjubkan Danau Toba terlihat megah yang diselingi sederet hotel di Parapat.
3. Lokasi Kampung Warna Warni Parapat
Kampung ini berada di Jalan Kol. TPR Sinaga, Kabupaten Simalungun. Jika dari kota Parapat jarak spot kampung warna warni tersebut hanya 140 meter.
Kampung warna warni Parapat atau Tigarihit tepat disebelah sisi jalan sebelum tiba di Pintu Gerbang Parapat. Sehingga mudah untuk ditemukan lokasinya yang terletak di jalan Kol TPR Sinaga, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Simalungun, Sumatera Utara.
4. Tiket Masuk Kampung Warna Warni Parapat
Berhubung termasuk destinasi wisata yang baru dibuka untuk umum, pengunjung tidak perlu membeli tiket masuknya. Jadi mumpung masih terjangkau jangan sampai terlewatkan untuk berkunjung ke wisata desa Parapat.
Artistik serta mengesankan pemandangan kampung Tigarihits yang dekat dengan Danau Toba menjadi tempat wisata yang patut dikunjungi dan menjadi daftar untuk selfie serta Instagramable yang suka berfoto ria wajib untuk datang ke tempat wisata ini.
Tak hanya itu, perpaduan seni mural dan sentuhan ornamen payung dibeberapa sudut perkampungan warna warni Parapat menjadikan wilayah Tigarihit lebih menarik bagi wisatawan ketika ingin mengabadikan momen liburan.
Tidak hanya mengandalkan warna warni dinding di sekitar pemukiman warga, wisatawan yang berkunjung juga akan diajak menikmati panorama matahari terbenam dari sudut desa Tigarihit.
Nuansa tenang dan sejuk yang sangat cocok untuk berlibur sembari bersantai, ditambah pemandangan alam di tepi Danau Toba dapat menjadi pilihan yang cocok untuk sejenak melarikan diri dari kepenatan aktivitas sehari-hari.
Fakta Kampung Warna Warni Parapat
Tidak hanya dinding dan tembok yang berwarna warni, namun banyak juga hiasan seperti payung warna warni, ornamen-ornamen lain yang dipajang disemua sisi perkampungan desa warna warni Parapat. Hal inilah yang menarik pemandangan. Jika dikamera akan terlihat banyak warna dan terkesan indah.
1. Penduduk yang Ramah
Selain menyajikan dinding dan ornamen yang berwarna warni, penduduk kampung warna warni Parapat pun terkenal dengan keramahannya. Jadi pengunjung tidak perlu khawatir, bisa minta tolong kepada warga untuk memotret apabila datang sendirian. Keramahan penduduknya membuat pengunjung menjadi betah.
Bukankah desa Tigarihits cukup menarik? Jadi tunggu apalagi jika datang ke Sumatera Utara jangan lupa untuk mampir ke perkampungan ini. Dijamin betah dan bisa pamer foto kepada orang lain tentang hasil pemandangan di kampung ini.
Desa ini pun sudah dibuka untuk umum dan warga asing. Jadi tidak heran jika saat kamu berkunjung ke perkampungan ini bertemu dengan turis asing, kamu bisa ajak selfie juga para turisnya. Itung-itung bisa belajar bahasa Inggris dan bisa memiliki teman baru.
Turis yang datang pun beragam, ada yang dari India, Australia, Inggris, bahkan Amerika dan lainya. Mengingat situasi sedang dilanda covid, Wisata Desa Parapat tetap menerima pengunjung, namun dengan mematuhi protokol kesehatan yang sudah diterapkan oleh pemerintah.
2. Masyarakat Berprofesi Sebagai Pengrajin
Masyarakat rata-rata berprofesi sebagai pekerja pariwisata. Jika ingin membawa oleh-oleh, warga sekitar pun ada yang berjualan pernak pernik cantik khas desa Tigarihits atau bahkan khas Sumatera Utara.
Disini juga tersedia beragam penjual batik, jadi kamu bisa membeli batik atau bahkan kain atau kaos khas Sumatera Utara yang tentunya unik.
3. Wisata Sebagai Sumber Penghasilan
Masyarakat kampung warna warni parapat juga memanfaatkan wisata sebagai sumber penghasilan dengan berjualan berbagai kebutuhan wisatawan. Jadi tidak perlu khawatir jika kamu kelaparan, bisa mampir untuk sekedar membeli minum air putih atau membeli cemilan untuk mengganjal perut yang kelaparan.
Dengan begitu, tidak perlu risau apa yang kamu ingin lihat dan temukan ada di Tigarihits. Pastinya akan banyak hal menarik yang bisa kamu temukan saat berkunjung di perkampungan ini. Selain keindahan tempat, keramahtamahan penduduk juga menjadi poin plus yang membuat kita betah berlama-lama disini.
Jadi tunggu apalagi, sekali lagi tempat ini bisa masuk daftar tempat wisata yang patut didatangi. Selain perkampungan, pemandangan perbukitan, sunset, danau Toba juga menjadi pilihan untuk me-refresh diri sejenak dari banyaknya aktivitas yang memusingkan kepala.