Thailand merupakan negara yang tidak dapat dipandang sebelah mata pesonanya sebagai surga wisata di kawasan Asia. Selain terkenal dengan julukan sebagai negara Gajah Putih, Thailand juga dikenal dengan keunikannya karena memiliki “waria-waria tercantik di dunia” serta kemegahan kuil-kuil Budha di sana. Potensi-potensi tersebut dimanfaatkan sebagai daya tarik wisatawan lokal hingga mancanegara. Salah satu lokasi yang patut dikunjungi dan menjadi tempat favorit destinasi liburan selama di Bangkok, Thailand adalah wisata Wat Pho.
Berlibur Ke Wat Pho Thailand
Sebagai negara dengan pengikut umat agama Budha terbesar, di Negara Thailand terdapat banyak sekali kuil sebagai tempat bersembahyang dan juga dijadikan sebagai destinasi wisata religi. Kuil Budha termegah dan tertua yang di miliki Thailand adalah kuil Wat Pho. Kuil ini merupakan sebuah kompleks tempat peribadatan umat agama Budha bagi masyarakat Thailand. Di dalamnya terdapat ikon yang membedakan antara kuil satu dengan yang lainnya berupa patung Budha maha agung yang sedang berbaring.
Unik juga kan di dalam kuil ada patung raksasa dan sangat besar sekali. Menurut informasi yang diperoleh, Patung Budha yang sedang berbaring tersebut memiliki ukuran panjang 46 meter dan menjulang tinggi 15 meter dengan seluruh bagiannya berlapiskan lempengan emas.
Bisa terbayangkan, Indonesia dengan ikon Monas di Jakarta aja sudah serasa “wah” apalagi di Thailand dapat melihat jarak dekat hingga menyentuh patung Budha raksasa berlapis emas. Kemegahan yang diciptakan ini memiliki filosofis agar semakin menguatkan kesan patung Budha yang maha agung dan suci terpancar aura cahaya keemasan dalam dirinya.
Kuil Wat Pho telah di bangun pada sekitar 200 tahun sebelum Kota Bangkok dijadikan sebagai ibukota Thailand. Di masa pemerintahan Raja Rama III (1824-1851), kuil Wat Pho kembali mendapat perhatian serius dengan dibangun ulang menjadi kompleks kuil terbesar dan tertua di Thailand. Luasnya mencapai 20 acre. Sebelum dikenal saat ini dengan nama populer Kuil Wat Pho, dahulu diberi nama Wat Phra Cetuphon dan dengan nama resmi yaitu Wat Phra hetuphon Vimolmangklararm.
Dengan nama resmi Wat Pho cukup panjang, yaitu Wat Phra Chetuphon Vimolmangklararm Rajwaramahaviharn. Dulunya Wat Pho sendiri adalah biara utama kerajaan. Wat Pho juga dijadikan sebagai salah satu kuil terpenting di masa pemerintahan Raja Rama I. Nama Wat Pho akhirnya digunakan karena kuil ini dulunya adalah biara tua dari masa pemerintahan Ayutthaya dengan nama Wat Phodharam. Makanya sampai kini masyarakat Thailand lebih populer menyebutnya sebagai Wat Pho.
Banyak juga ya namanya, mungkin juga biar mempermudah pengucapan maka namanya dipersingkat jadi kuil Wat Pho. Simpel dan mudah di ingat dibanding dengan nama resminya yang terlalu panjang dan sulit pengejaannya bagi wisatawan mancanegara.
Lokasi dan Jam Kunjungan Kuil Wat Pho
Kuil Wat Pho sangat mudah dijangkau. Lokasinya berada dekat antara Sanam Chai Road dan Maharat Road, samping Grand Palace. Kuil Wat Pho juga berada di dalam rangkaian kompleks lokasi deretan nama-nama wisata lainnya di Bangkok Thailand, terutama di sekitar kawasan wisata Grand Palace. Jika sudah sampai Grand Palace, anda tinggal belok ke kiri dan menyusuri tembok Putih Istana. Bahkan tidak sampai 1 km berjalan anda sudah sampai di lokasi kompleks kuil Wat Pho.
Untuk menuju lokasi Kuil Wat Pho dari Bandara Internasional dapat menggunakan transportasi Chao Phraya Express Boat ke Tha Tien Pier (N8) dan jalan kaki sekitar 250-an meter menuju Thai Wang Road. Kuil Wat Pho dibuka setiap hari mulai pukul 08.00 sampai dengan pukul 17.00. Untuk wisatawan yang hendak berlibur ke kuil Wat Pho untuk memperoleh informasi lebih lanjut dapat menghubungi official di kontak telephone: +66 2 225 9595 / +66 2 622 0100 dan akses info via website: www.watpho.com.
Keunikan Berwisata di Kuil Wat Pho
Kuil Wat Pho atau Wat Phra Cetuphon menjadi ikon ternama bagi masyarakat Thailand karena selain tempat beribadah juga termasuk dalam bangunan bersejarah. Pasalnya, kuil peninggalan pemerintahan Raja Thailand ini termasuk dalam catatan sejarah sebagai kuil Budha tertua dan terbesar yang berada di Bangkok, Thailand. Luas kompleks kuil Wat Pho mencapai 20 acre dengan berbagai sarana prasarana yang tersedia.
Sebelum sampai ke dalam kompleks Patung Budha berbaring, kita akan disuguhkan dengan suasana menyusuri lorong-lorong memanjang yang beralaskan batu-batuan alam. Di bawahnya berpencar cahaya lampu keemasan yang diapit oleh tiang-tiang kokok berbalut ornamen etnik yang dekoratif. Suasana ini sangat cocok untuk diabadikan dengan berswafoto.
Sesampai di patung Budha berbaring kita akan dikejutkan dengan lapisan emas yang membalut seluruh tubuh sang Budha. Sangat indah dan menakjubkan, luar biasa. Bahkan pada bagian mata dan kaki sang Budha pun dihiasi dengan moter pearl (kerang mutiara). Rangkaian mutiara yang berada di bagian tepalak kaki terdiri dari 108 panel yang menggambarkan ciri keagungan sang Budha.
Lukisan-lukisan indah yang menghiasi dinding dalam kuil, mempercantik suasana dan pas untuk jadi background berfoto. Di sepanjang dinding ada mangkok-mangkok yang berjajar dan bisa kita isi dengan koin. Kita tinggal membayar sumbangan 20 baht, dan mengambil satu piring yang berisi tumpukan koin.
Koin-koin itu nantinya kita masukkan satu per satu ke dalam mangkok perunggu yang berjajar, sambil memanjatkan doa dan melihat sejauh mana keberuntungan kita. Jika koin masih tersisa atau pas untuk mengisi mangkok terakhir, itu artinya kita memiliki keberuntungan dan rejeki yang bagus. Tapi ya balik lagi kepada kepercayaan masing-masing.
Harga Tiket dan Aturan Masuk
Biaya tiket masuk ke kompleks Kuil Wat Pho dengan ikon patung raksasa Budha sendang berbaring sangat terjangkau dengan sarana prasarana tersedia, anda cukup membayar sebesar 100 baht. Bahkan tiket tersebut dapat ditukarkan dengan sebotol ar minum di dekat dengan pintu keluar.
Sebelum memasuki kompleks kuil Wat Pho, kita diwajibkan untuk melepaskan alas kaki. Sepatu atau alas kaki jenis lainnya dapat kita titipkan di dalam rak yang berada di luar kuil yang tersedia. Namun, saat ini telah tersedia kantong dari bahan parasit yang mudah dibawa kemana-mana untuk menyimpan alas kaki kita selama berkeliling menikmati kemegahan kuil Wat Pho.
Selain alas kaki, begitu pun ketika kita memakai pakaian yang kurang sesuai untuk masuk ke kuil ini, misalnya memakai celana pendek, bisa pinjam baju penutup yang bentuknya mirip kimono, jadi bisa kita pakai dan akan diperbolehkan untuk masuk kuil.
Setelah Puas Keliling Kuil Wat Pho
Jangan beranjak dulu untuk bergegas pergi dari kuil Wat Pho setelah berpuas keliling karena di sana masih ada sesuatu yang patut untuk dicoba sekali lagi. Diantaranya adalah penawaran untuk anda.
Mau coba Thai massage dengan harga terjangkau? Bisa di Wat Pho, karena di kompleks ini terdapat Thai Traditional Medical and Massage School yang merupakan pusat pelatihan pijat tradisional Thailand. Jadi kalau lelah setelah berkeliling tempat ini, bisa langsung.
Setelah puas berkeliling Wat Pho, lengkap dengan kulit yang panas terpanggang sinar matahari dan kaos yang basah oleh peluh, kami melenggang keluar dan berjalan menuju Wat Arun yang berada di seberang Sungai Chao Praya. Sambil mencoba mengganjal perut dengan menyantap Coconut Ice Cream (40 THB).